- PENGERTIAN KAPASITOR
Kapasitor adalah komponen elektronika yang digunakan
untuk menyimpan muatan listrik, dan secara sederhana terdiri dari dua konduktor
yang dipisahkan oleh bahan penyekat (bahan dielektrik) tiap konduktor di sebut
keping. Kapasitor atau disebut juga kondensator adalah alat (komponen) listrik
yang dibuat sedemikian rupa sehingga mampu menyimpan muatan listrik untuk
sementara waktu. Pada prinsipnya sebuah kapasitor terdiri atas dua konduktor
(lempeng logam) yang dipisahkan oleh bahan penyekat (isolator). Isolator
penyekat ini sering disebut bahan (zat) dielektrik.
- Berdasarkan kapasitas dari suatu kapasitor, maka kapasitor dapat dibedakan dalam 2 jenis.
v Kapasitor
Tetap
Kapasitor
tetap adalah kapasitor yang memiliki kapasitansi tetap dan tidak dapat diubah-ubah.
Pada kategori kapasitor tetap, terdapat 2 jenis kapasitor yang dapat dibedakan
berdasarkan polaritas elektrodanya. jenis-jenis kapasitor,kapasitor
tetap,kapasitor variabel,kapasitor polar,kapasitor non polar,dielektrik
kapasitr,electrolit kapasitor,pengertian kapasitor tetap,definisi kapasitor
variabel,fungsi kapasitor variabel,contoh kapasitor polar,fungsi kapasitor
tetap,kapasitas kapasitor variabel a. Kapasitor Polar Kelompok kapasitor
electrolytic terdiri dari kapasitor-kapasitor yang bahan dielektriknya adalah
lapisan metal-oksida. Umumnya kapasitor yang termasuk kelompok ini adalah
kapasitor polar dengan tanda + dan – di badannya. Mengapa kapasitor ini dapat
memiliki polaritas, adalah karena proses pembuatannya menggunakan elektrolisa
sehingga terbentuk kutup positif anoda dan kutup negatif katoda. Telah lama
diketahui beberapa metal seperti tantalum, aluminium, magnesium, titanium,
niobium, zirconium dan seng (zinc) permukaannya dapat dioksidasi sehingga
membentuk lapisan metal-oksida (oxide film). Lapisan oksidasi ini terbentuk
melalui proses elektrolisa, seperti pada proses penyepuhan emas. Elektroda
metal yang dicelup kedalam larutan electrolit (sodium borate) lalu diberi
tegangan positif (anoda) dan larutan electrolit diberi tegangan negatif
(katoda). Oksigen pada larutan electrolyte terlepas dan mengoksidai permukaan
plat metal. Contohnya, jika digunakan Aluminium, maka akan terbentuk lapisan
Aluminium-oksida (Al2O3) pada permukaannya. jenis-jenis kapasitor,kapasitor
tetap,kapasitor variabel,kapasitor polar,kapasitor non polar,dielektrik
kapasitr,electrolit kapasitor,pengertian kapasitor tetap,definisi kapasitor
variabel,fungsi kapasitor variabel,contoh kapasitor polar,fungsi kapasitor
tetap,kapasitas kapasitor variabel Dengan demikian berturut-turut plat metal
(anoda), lapisan-metal-oksida dan electrolyte (katoda) membentuk kapasitor.
Dalam hal ini lapisan-metal-oksida sebagai dielektrik. Besar kapasitansi
berbanding terbalik dengan tebal dielektrik. Lapisan metal-oksida ini sangat
tipis, sehingga dengan demikian dapat dibuat kapasitor yang kapasitansinya
cukup besar. Karena alasan ekonomis dan praktis, umumnya bahan metal yang
banyak digunakan adalah aluminium dan tantalum. Bahan yang paling banyak dan
murah adalah Aluminium. Untuk mendapatkan permukaan yang luas, bahan plat
Aluminium ini biasanya digulung radial. Sehingga dengan cara itu dapat
diperoleh kapasitor yang kapasitansinya besar. Sebagai contoh 100uF, 470uF,
4700uF dan lain-lain, yang sering juga disebut kapasitor elco. Bahan electrolyte
pada kapasitor Tantalum ada yang cair tetapi ada juga yang padat. Disebut
electrolyte padat, tetapi sebenarnya bukan larutan electrolit yang menjadi
elektroda negatif-nya, melainkan bahan lain yaitu manganese-dioksida. Dengan
demikian kapasitor jenis ini bisa memiliki kapasitansi yang besar namun menjadi
lebih ramping dan mungil. Selain itu karena seluruhnya padat, maka waktu
kerjanya (lifetime) menjadi lebih tahan lama. Kapasitor tipe ini juga memiliki
arus bocor yang sangat kecil, jadi dapat dipahami mengapa kapasitor Tantalum
menjadi relatif mahal.
- b. Kapasitor Non-Polar jenis-jenis kapasitor,kapasitor tetap,kapasitor variabel,kapasitor polar,kapasitor non polar,dielektrik kapasitr,electrolit kapasitor,pengertian kapasitor tetap,definisi kapasitor variabel,fungsi kapasitor variabel,contoh kapasitor polar,fungsi kapasitor tetap,kapasitas kapasitor variabel Kapasitor non polar adalah kelompok kapasitor yang dibuat dengan bahan dielektrik dari keramik, film dan mika. Keramik dan mika adalah bahan yang popular serta murah untuk membuat kapasitor yang kapasitansinya kecil. Tersedia dari besaran pF sampai beberapa uF, yang biasanya untuk aplikasi rangkaian yang berkenaan dengan frekuensi tinggi. Termasuk kelompok bahan dielektrik film adalah bahan-bahan material seperti polyester (polyethylene terephthalate atau dikenal dengan sebutan mylar), polystyrene, polyprophylene, polycarbonate, metalized paper dan lainnya.
- Kapasitor Tidak Tetap / Kapasitor Variabel
Kapasitor tidak tetap atau kapasitor
variabel adalah kapasitor yang nilai kapasitansinya dapat diubah atau
kapasitansinya dapat diatur sesuai keinginan dengan batas maksimal sesuai yang
tertera pada kapasitor tersebut. Contoh suatu kapasitor variabel (Varco/trimer
kapasitor) tertulis 100pF maka kapasitansi kapasitor tersebut dapat diatur
maksimal 100pF sampai mendekati 0 pF. jenis-jenis kapasitor,kapasitor
tetap,kapasitor variabel,kapasitor polar,kapasitor non polar,dielektrik
kapasitr,electrolit kapasitor,pengertian kapasitor tetap,definisi kapasitor variabel,fungsi
kapasitor variabel,contoh kapasitor polar,fungsi kapasitor tetap,kapasitas
kapasitor variabel Aplikasi dari kapasitor variabel ini dapat ditemukan pada
rangkaian penerima radio atau pembangkit gelombang, kapasitor variabel ini juga
dapat ditemui pada pemancar radio. Fungsi kapasitor variabel ini pada rangkaian
tersebut adalah untuk mengatur nilai frekuensi resonansi yang dihasilkan dari
rangkaian pembangkit gelombang, dan sebagai trimer impedansi pemancar dan
antena pada pemancar radio
- Fungsi kapasitor pada suatu rangkaian
1.mencegah
loncatan bunga api listrik pada rangkaian yang mengandung kumparan, bila tiba-tiba arus listrik diputuskan dan dinyalakan
2.menyimpan muatan atau energi listrik dalam rangkaian
penyala elektronik
3.memilih panjang gelombangpada radio penerima
4.sebagai filter dalam catu daya ( power supply ).
Kapasitor tantalum
merupakan jenis-jenis kapasitor elektrolit yang elektrodanya terbuat dari
material tantalum. Komponen ini memiliki polaritas, cara membedakannya
dengan mencari tanda atau tanda lainya yang ada pada bodi kapasitor, tanda ini
menyatakan bahwa pin dibawahnya memiliki polaritas positif.
Sedangkan jenis-jenis kapasitor Multilayer
terbuat dari bahan material, kapasitor ini sama dengan kapasitor
keramik, bedanya hanya terdapat pada jumlah lapisan yang menyusun
dielektriknya. Pada jenis ini dielektriknya disusun dengan banyak lapisan
atau biasanya disebut dengan layer dengan ketebalan 10 samapi dengan 20 μm dan
pelat elektrodanya dibuat dari logam yang murni. Selain itu ukurannya
kecil dan memiliki karakteristik suhu yang lebih bagus daripada kapasitor
keramik.Fungsi kapasitor pada suatu rangkaian juga mempunyai maksud dan tujuan di antaranya, sebagai, penghubung (coupling) yang menghubungkan masing-masing bagian dalam suatu rangkaian, memisahkan arus bolak-balik dari arus searah, sebagai filter yang dipakai pada rangkaian catu daya, sebagai pembangkit frekuensi dalam rangkaian pemancar dan untuk menghemat daya listrik dalam rangkaian lampu TL.
gambar jenis-jenis Kapasitor